Martin Labo: Dari Sopir Truk Jadi Tokoh Politik Inspiratif

ampul depan buku biografi "MARTIN LABO: Jejak Politik Sopir Truk" karya Kristin Samah. Menampilkan biografi Martin Labo dan perjuangannya dari sopir truk menjadi Perjuangan mengembalikan martabat masyarakat adat di Malinau.

MalinauTerkini.com – Sebuah buku biografi yang mengangkat kisah salah satu tokoh dari Bumi Intimung hadir sebagai sumber inspirasi penting bagi masyarakat. Berjudul “Martin Labo: Jejak Politik Sopir Truk”, buku yang ditulis oleh Kristin Samah ini mengupas tuntas perjalanan hidup seorang Martin Labo, dari balik kemudi truk hingga menjadi figur sentral dalam perjuangan mengembalikan martabat masyarakat adat di Malinau.

Buku yang diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama ini bukan sekadar catatan biografi biasa. Sejak judulnya, pembaca sudah disuguhkan sebuah premis yang kuat dan membumi: bagaimana pengalaman di jalanan membentuk seorang pemimpin yang lahir dari rahim rakyat biasa.

 

Dari Jalanan ke Panggung Politik

Melalui struktur buku yang runut, penulis Kristin Samah mengajak pembaca untuk menelusuri jejak langkah Martin Labo. Perjalanan dimulai dari kampung halamannya di “Cerita dari Long Bia”, berlanjut ke fase pembentukan karakter saat menjadi seorang “Sopir Truk”, sebuah profesi yang memberinya pemahaman mendalam tentang denyut nadi kehidupan masyarakat kecil.

Buku ini dengan apik merekam titik-titik balik dalam hidupnya, dari keberaniannya “Menggugat Ketidakadilan” hingga kesadarannya bahwa politik adalah sebuah “Panggilan” jiwa. Judul-judul bab seperti “Bangga Jadi Dayak” dan “Masyarakat Adat Adalah Kita” menegaskan bahwa buku ini adalah sebuah manifesto pemikiran tentang identitas dan pemberdayaan.

 

Politik sebagai Panggilan untuk Melayani

Salah satu pesan terkuat dalam buku ini adalah esensi perjuangan Martin Labo. Ditegaskan bahwa baginya, politik bukanlah jalan untuk merebut kekuasaan, melainkan sebuah alat untuk mencapai tujuan yang lebih luhur: “memulihkan martabat” masyarakatnya.

Karakternya yang merakyat dan membumi tergambar jelas, di mana ia melihat langsung bahwa pembangunan seringkali belum sepenuhnya menyentuh akar rumput. Politik, bagi Martin Labo, adalah cara untuk “membayar utang” kepada masyarakat yang telah membentuknya.

 

Inspirasi untuk Generasi Malinau

“Martin Labo: Jejak Politik Sopir Truk” adalah bacaan wajib, khususnya bagi generasi muda dan siapa saja yang peduli dengan masa depan Malinau. Buku ini adalah bukti nyata bahwa latar belakang apa pun tidak menjadi penghalang untuk berjuang dan membawa perubahan.

Lebih dari itu, karya ini menyajikan potret kepemimpinan otentik yang lahir dari integritas, kepedulian, dan pemahaman mendalam akan realitas sosial. Sebuah kisah inspiratif yang menegaskan bahwa pemimpin sejati sesungguhnya adalah pelayan masyarakat.

Bagian belakang buku "Martin Labo: Jejak Politik Sopir Truk". Tertera informasi penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, tahun terbit 2015, jumlah halaman (192), tata letak, fotografer, desainer sampul, website penerbit, hak cipta, ISBN, dan informasi percetakan PT Gramedia Jakarta.

Identitas Buku:

  • Judul: Martin Labo: Jejak Politik Sopir Truk
  • Penulis: Kristin Samah
  • Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
  • Cetakan: Pertama, 2015
  • Tebal: xviii + 174 halaman (Total 192 halaman)
  • ISBN: 978-602-03-2307-7

Pos terkait