MalinauTerkini.com – Perayaan Irau ke-11 dan HUT ke-26 Kabupaten Malinau tahun ini akan menjadi panggung terbesar bagi hiburan rakyat di Kalimantan Utara. Selama 19 hari penuh, mulai 7 hingga 26 Oktober 2025,
sebanyak 14 artis nasional papan atas dijadwalkan tampil di Padan Liu Burung (PLB) sebagai lokasi utama konser.
Line up artis di tahun ini menghadirkan nama-nama legendaris lintas generasi. Slank menjadi pembuka, sementara Iwan Fals akan menutup seluruh rangkaian acara.
Di antara keduanya, hadir Judika, Padi, Happy Asmara, Jamrud, Vina Panduwinata hingga Juicy Lucy yang siap mengguncang Malinau.
Perayaan ini tidak hanya panggung hiburan, tetapi juga ruang kebersamaan lintas suku serta momen mengenang perjalanan 26 tahun berdirinya Kabupaten Malinau.
Informasi serupa dapat dibaca lengkap pada artikel ini: Jadwal Manggung 14 Artis dan Band Papan Atas di Irau Malinau
Jadwal Lengkap Artis Irau Malinau 2025
Selasa, 7 Oktober 2025
Slank
Konser pembuka. Personel tiba lebih awal untuk gladi bersama penari lokal dalam kolaborasi spesial sehari lebih awal. Gladi Band legendaris “tak ada matinya” ini bahkan membuat persiapan sempat tertunda menyaksikan band ini perform. Baca detailnya: Kolab Slank dan Seniman Lokal Curi Perhatian di Gladi Pembukaan Irau Malinau
Sebelumnya Slank pertama kali manggung pada Irau Malinau 2023 lalu. Tahun ini menjadi tahun keduanya. Vokalism Kaka slank mengatakan Irau Malinau mencatat dua performa bersejarah: Kaka: Dua Kali Irau Malinau Catat Sejarah Buat Slank
Performa di pembukaan pada hari H, Selasa 7 Oktober 2025 merupakan duet unik antara seni musik mendayu khas Kalimantan dan dentuman keras khas rock Slank. Baca selengkapnya di sini: Kolaborasi Bersejarah Slank di Irau Malinau
Kamis, 9 Oktober 2025
Anggi Marito
Membawakan lagu-lagu pop romantis pada malam ketiga. Jebolan Indonesian Idol ini tampil memukau dan sempat mempromosikan kebudayaan dan karya pembatik lokal lewat busana yang dikenakannya.
Sabtu, 11 Oktober 2025
Edane
Band rock legendaris tampil usai rangkaian pertunjukan adat dan paguyuban. Personel Edane lebih dulu menyaksikan pertunjukan budaya Dayak Kenyah dari barisan VIP sebelum tampil. Selengkapnya: Malam Minggu, Malinau Siap Diguncang Energi Hard Rock Edane
Kehadiran mereka mencuri perhatian, terutama sosok gitaris Eet Sjahranie yang terlihat antusias menikmati setiap bagian prosesi adat. Momen ini menunjukkan bahwa musisi rock legendaris pun menghargai akar tradisi lokal.
Usai sesi budaya, panggung Irau Malinau berubah menjadi arena ledakan hard rock.
Edane tampil penuh tenaga dengan riff agresif dan aksi panggung bertenaga yang membuat penonton bersorak. Perpaduan penghormatan budaya dan performa rock ini menjadikan malam Minggu Irau Malinau tak terlupakan. Baca: Hardcore Rock Edane Bikin Pecah Panggung Irau Malinau
Selasa, 14 Oktober 2025
Judika
Irau Malinau 2025 hari ke-8 hadirkan budaya Abay, seminar strategis PLTA Mentarang, atraksi lintas etnis, hingga konser Judika sebagai puncak hiburan. Sejumlah kegiatan hiburan dan budaya lokal menegaskan kekayaan tradisi dan persatuan masyarakat. Baca agendanya di sini: Jadwal Irau Malinau 14 Oktober: Budaya, Semnas Hingga Judika
Malam ke-8 Artis bersuara tinggi itu tampil dramatis. Judika tampil total di panggung Irau Malinau 2025 meski diguyur hujan deras. Dengan mengenakan sweater bermotif etnik Malinau dan kaos “26 Tahun Bumi Intimung”, Judika menunjukkan penghormatan terhadap tuan rumah. Ulasan lengkap bisa dibaca di artikel: Penampilan Dramatis Judika dan Kejutan Panggung Irau
Rabu, 15 Oktober 2025
Uyau Moris
Musisi asal Kalimantan membawa nuansa etnik modern. Penampilan Uyau Moris menjadi penutup spektakuler rangkaian hari ke-9 Festival Budaya Irau ke-11 di Malinau. Mulai sekitar pukul 21.00 WITA di Panggung Padan Liu Burung.
ia membawakan alunan sape (alat musik tradisional Kalimantan) dengan sentuhan khasnya yang memadukan keindahan budaya dan harmoni modern, menghadirkan suasana magis bagi pengunjung.
Musisi berusia 34 tahun ini, sebelumnya juga telah tampil berkolaborasi di hari pertama Irau Malinau 2025. Dan tampil kembali pada Rabu malam, (15/10/2025), baca: Malam ke-9 Irau Malinau Ditutup Uyau Moris
Kamis, 16 Oktober 2025
Padi
Grup pop rock legendaris ini menghadirkan nostalgia dua dekade lewat deretan lagu hits yang dibawakan dengan kualitas musikal tetap prima. Ulasan lengkapnya: Kelas Legenda: Lagu Era Keemasan Padi Bergema di Malinau
Suara khas Fadly dan permainan instrumen personel lainnya sukses membangkitkan euforia penonton yang memenuhi area panggung utama. Atmosfer haru, semangat, dan kebersamaan berpadu, menjadikan penampilan Padi bukan sekadar hiburan, tetapi perayaan memori kolektif generasi 2000-an di tengah kemeriahan budaya Irau.
Sabtu, 18 Oktober 2025
Happy Asmara & Silet Open Up
Penampilan malam Irau Malinau 18 Oktober 2025 semakin istimewa karena menghadirkan dua musisi dengan latar belakang yang kuat di panggung hiburan Indonesia. Berikut jadwal lengkap: Acara H12 Irau Malinau pada 18 Oktober
Happy Asmara, penyanyi koplo populer yang dikenal lewat lagu-lagu viral dan jutaan pendengar digital, sukses mengguncang panggung dengan vokal khas serta kedekatannya dengan penonton.
Setelah itu, giliran Silet Open Up—grup musik yang dikenal lewat gaya panggung energik dan aransemen modern—menutup acara. Berawal dari komunitas musik daerah dan berkembang menjadi salah satu band panggung paling diperhitungkan di Kalimantan, mereka menghadirkan penampilan klimaks yang eksplosif dan menjadi puncak euforia malam Irau.
Minggu, 19 Oktober 2025
Nassar
Nuansa dangdut kuat hadir di pertengahan festival.
Selasa, 21 Oktober 2025
Jamrud & Juicy Lucy
Dua band berbeda generasi tampil bersamaan dalam satu malam penuh energi dan nostalgia.
Jumat, 24 Oktober 2025
Francis Landung
Nuansa etnik dan spiritual menjelang akhir rangkaian.
Sabtu, 25 Oktober 2025
Vina Panduwinata
Penyanyi legendaris menghadirkan suasana syahdu dan klasik.
Minggu, 26 Oktober 2025
Iwan Fals
Menjadi puncak konser sekaligus penutup resmi Irau Malinau ke-11 dan HUT ke-26 Kabupaten Malinau.
Lokasi Konser dan Rangkaian Acara
Seluruh konser artis nasional digelar di Padan Liu Burung (PLB). Area ini disiapkan sebagai panggung utama dengan tata cahaya, audio, dan kapasitas besar untuk menampung ribuan penonton setiap malam.
Selain artis nasional, Padan Liu Burung juga menjadi tempat tampilnya band lokal seperti:
Perahu Kertas
Linawa
Audience Band
POMS Band
Band lokal tampil setiap malam sebelum artis utama naik panggung, memberi ruang bagi talenta Malinau untuk unjuk kemampuan.
Budaya dan Ritual Adat Hadir Setiap Hari
Irau bukan sekadar konser, tetapi festival budaya terbesar di Kalimantan Utara.
Selama 7–26 Oktober 2025, ditampilkan:
Upacara adat 11 etnis
Tarian kolosal lintas paguyuban
Lomba dayung, voli, dan sepak bola
Fashion show etnik
Penampilan 15 Paguyuban
Ritual dan seni pertunjukan khas tiap kecamatan
Setiap paguyuban mendapat giliran tampil, memperkuat nilai persatuan dan identitas daerah.
Didukung CSR dan Kolaborasi Komunitas
Pelaksanaan Irau Malinau 2025 melibatkan berbagai perusahaan melalui dukungan CSR. Panggung utama, tata suara, fasilitas penonton, hingga hadiah lomba melibatkan kolaborasi swasta, pemerintah, dan masyarakat adat.
Konsep acara memadukan hiburan, ekonomi lokal, budaya, dan pariwisata. UMKM, kuliner khas, dan kerajinan tradisional akan memenuhi area festival sepanjang 19 hari.
Lebih dari Sekadar Hiburan
Perayaan Irau Malinau tahun ini menjadi simbol kebanggaan masyarakat lintas etnis. Festival ini mengangkat warisan budaya sekaligus menghadirkan konser artis nasional terbesar yang pernah digelar di Kalimantan Utara.
Dengan komposisi artis lintas genre—rock, pop, dangdut, etnik, hingga nostalgia—panggung Irau 2025 dirancang untuk menjangkau semua generasi.
Puncaknya, konser Iwan Fals pada 26 Oktober 2025 akan menjadi momen sejarah penutup festival rakyat terbesar di Bumi Intimung.
Irau Malinau 2025 bukan hanya pesta budaya, tetapi juga ruang persatuan, ekspresi seni, dan hiburan rakyat terbesar tahun ini di Kalimantan Utara.
(Maya)






